Diusung Tiga Partai, Firman Dandy Gandeng Ulama Menuju Aceh Timur Satu

ACEHNETWORK | ACEH TIMUR– Jelang beberapa hari akhir masa pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Timur DR Firman Dandy(FD) – Tgk Muchtar Ibrahim (Abati aramiah) kantongi tiket dari Partai Politik PAS, PPP dan ada kemungkinan bertambah dukungan dari PKS dan mantap menjadi pasangan ke 4 yg maju pada pilkada di aceh timur.
Seperti diketahui sebelumnya, terdapat 3 pasangan calon yang telah mendapatkan rekomendasi dari partai politik, pasangan Ridawan (Nek Tu) – Muhammad (Amad Lembeng) diusung Partai Nasdem, Golkar dan PDA, selanjutnya Sulaiman(Tole) – Abdul Hamid (Apong) diusung PKB, Demokrat, Pasangan Iskandar Usman Al-Farlaky – Teuku Zainal Abidin yang diusung Partai Aceh dan Gerindra.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Aceh, Amiruddin Idris, selaku Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah PPP Aceh bersama Sekretaris H. Ilmiza Saaduddi Djamal MBA, saat penyerahan Dokumen Model B1 KWK Parpol dari PPP untuk pasangan calon bupati/wali kota, Minggu malam, (25/8) di Hermes Hotel, Banda Aceh.
“Kami dari pertama saat pendaftaran sampai sekarang sangat konsisten dalam hal ini, dan akan terus memperjuangkan calon yang kami usung dan kami dukung, seperti Firman Dandy di Aceh Timur, dari pertama kita sudah tegaskan, ini yang kita dukung,” jelas Amiruddin.
Bentuk konsistensi tersebut kata Amiruddin, DPW PPP Aceh akan menggerakkan mesin partai hingga ke tingkat cabang dan ranting untuk melakukan kerja-kerja pemenangan di lapangan.
“PPP mengambil figure yang agamis dan dicintai rakyat,” tegas Amiruddin.
Firman Dandy menjelaskan, antara dirinya dengan Tgk Muchtar Ibrahim merupakan dwitunggal yang akan bekerja dan menggerakkan berbagai potensi untuk tujuan bersama, yakni membangun Aceh Timur yang lebih baik untuk kemaslahatan ummat, mewujudkan Aceh Timur yang berilmu, cerdas, Islami, bahagia, damai, dan baraqah (Beribadah) di 2024-2029 sebagai pondasi kuat mencapai cita-cita besar Aceh Timur Meusaneut (ATM) di tahun 2045.
“Aceh Timur perlu dibangun dengan pemikiran dan pandangan yang sama, untuk menciptakan keharmonisan dan keseimbangan. Kami ingin membangun Aceh Timur dengan bersendikan syariat islam yang rahmatan lil alamin,” ucap mantan Ketua KONI Aceh Timur tersebut